Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, belakangan ini tengah viral dan ramai menjadi perbincangan. Tidak hanya aksinya turun ke lapangan menemui warga dan melakukan gebrakan yang mengundang perhatian, tetapi juga sejumlah kebijakannya yang dianggap tidak biasa. Sebut saja usulannya mengenai program Keluarga Berencana (KB), khususnya vasektomi sebagai syarat menerima bantuan sosial (bansos), menuai polemik dan mendapat penolakan dari berbagai pihak, mulai pemuka agama, MUI, hingga pegiat keluarga angkat bicara mengkritik usulan gubernur yang kerap disapa Kang Dedi itu. Tidak berhenti sampai di situ, kontroversi lainnya yang tak kalah panasnya ialah kebijakan Dedi Mulyadi mengenai pendidikan masuk barak militer bagi siswa yang dianggap nakal. Sontak saja kebijakan baru tersebut menuai perdebatan hingga penolakan. Mantan Bupati Purwakarta itu dianggap menerapkan pendidikan militeristik yang sama sekali tak menyentuh permasalahan pendidikan secara holistik. Atas kebijakannya itu pula, Dedi Mulyadi dilaporkan LBH ke Komnas HAM. Lantas, apa tanggapan sejumlah kalangan mengenai kebijakan baru Dedi Mulyadi tersebut? #dedimulyadi #kebijakandedimulyadi #cumicumidotcom