Kasus kematian anak Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas hingga kini masih menjadi sorotan. Pasca YA resmi ditangkap dan diduga sebagai tersangka yang menyebabkan nyawa Dante menghilang, mata publik pun langsung tak bisa dibohongi. Banyak yang geram dengan sikap YA dan kelalaian Tamara karena sudah menitipkan sang anak kepada seseorang yang menurutnya sudah dipercaya.
Kasus ini pun lantas memantik reaksi masyarakat luas hingga publik figure. Rey Utami sebagai seorang ibu pun menyayangkan sikap Tamara yang rela menomor duakan sang anak dan lebih mementingkan untuk pergi syuting.
"Aku ga tau bagaimana keadaan dia pada saat itu terjadi, cuma aku pengen nanya sama dia, apa lebih penting syuting daripada anak? Maksudnya aku kalau disuruh milih, lebih baik aku tidak syuting, aku tidak dipake lagi setelah aku menolak syuting, aku enggak apa-apa, yang penting anak aku bisa dalam pantauan aku," ujar Rey Utami dikutip dari Youtube cumicumi.
Rey Utami juga berpendapat jika menitipkan anak dengan pacar bukanlah tindakan yang tepat.
"Ya kita harus berpikir secara logika, mungkin kita lagi kasmaran dengan orang itu tapi kan balik lagi itu kan belum bisa membuktikan apakah dia bisa berkorban untuk kita? Kalau menurut aku jangan percaya sama pacar, karena anak kita kan tanggung jawab kita sebagai orang tua di dunia akhirat," tegasnya.
Menyaksikan video CCTV yang telah dirilis pihak Polda Metro Jaya tentunya berhasil meninggalkan luka pada siapa pun yang menyaksikan aksi keji tersebut.
"Kita melihat video itu (CCTV) gak bisa ngomong, speechless. Kalau aku di posisi ibunya aku akan penyesalan yang luar biasa. Kalau hari itu bisa memilih aku yakin dia ga akan titipin anaknya walau hanya 1 jam," pungkas Rey Utami.
(Dindi)